Serangan di Laut Merah Picu Kekhawatiran Investor terhadap Pasar Keuangan.
- Serangan terhadap kapal perang dan kapal komersial Amerika di Laut Merah pada hari Minggu meningkatkan kekhawatiran investor.
- Lonjakan ketegangan geopolitik dapat mendorong investor beralih ke aset safe haven seperti emas, Treasury, dan dolar AS
- Para investor juga memperhatikan laporan ketenagakerjaan AS.
Serangan terhadap kapal perang dan kapal komersial Amerika di Laut Merah pada hari Minggu meningkatkan kekhawatiran investor akan memperluas perang antara Israel dan Hamas. Hal ini berpotensi mempersulit reli saham-saham AS yang baru-baru ini mencapai puncak tertinggi tahun ini. Pasar dianggap sensitif terhadap konflik ini, dan para manajer aktif mungkin lebih cenderung mengunci keuntungan mereka.
Lonjakan ketegangan geopolitik dapat mendorong investor beralih ke aset safe haven seperti emas, Treasury, dan dolar AS. Selain itu, harga minyak juga dapat naik sebagai akibat dari meningkatnya ketegangan di Timur Tengah, dengan perkiraan kenaikan antara $80 dan $90 per barel untuk minyak mentah West Texas Intermediate.
Para investor juga memperhatikan laporan ketenagakerjaan AS yang akan dirilis, dengan harapan bahwa melemahnya perekonomian dapat mempengaruhi kebijakan moneter The Fed.