Harga Emas Berkilau, Investor Menunggu Data NFP AS yang Menentukan Arah Suku Bunga Fed.

Harga emas (XAU/USD) terus menguat selama tiga hari berturut-turut, diperdagangkan mendekati puncak mingguan pada Jumat menjelang sesi Eropa. Meski begitu, pelaku pasar masih berhati-hati karena menantikan rilis laporan Nonfarm Payrolls (NFP) AS yang krusial. Investor nampaknya masih Wait and See hingga data ketenagakerjaan ini keluar, karena hasilnya dapat memengaruhi arah kebijakan suku bunga Federal Reserve (Fed) di bulan September.

Ekspektasi semakin besar bahwa Fed mungkin akan melakukan pemotongan suku bunga yang lebih besar setelah data ekonomi terbaru menunjukkan pelambatan di pasar tenaga kerja AS. Kondisi ini memberikan tekanan pada Dolar AS, mendukung pergerakan emas sebagai aset safe-haven. Selain itu, ketegangan geopolitik yang terus berlangsung semakin mendorong investor menjauhi aset berisiko.

Sementara pasar berspekulasi, Ketua Fed Jerome Powell telah menyatakan dalam pidato di Simposium Jackson Hole bahwa jika pasar tenaga kerja terus melemah, Fed mungkin akan mengambil langkah kebijakan yang lebih agresif, termasuk kemungkinan pemotongan suku bunga sebesar 50 basis poin. Semua mata kini tertuju pada data NFP Agustus yang akan dirilis Biro Statistik Tenaga Kerja AS (BLS) hari ini pukul 12:30 GMT.

Data ini sangat penting untuk membentuk ekspektasi pasar terhadap kebijakan moneter Fed dalam pertemuan mendatang. Analis memperkirakan jumlah tenaga kerja akan meningkat lebih dari 200 ribu, dengan tingkat pengangguran sedikit turun menjadi 4,2%. Perkembangan ini dipastikan akan membawa volatilitas tinggi di pasar, terutama bagi Dolar AS dan emas.

Bagaimana Nonfarm Payrolls AS bulan Agustus akan memengaruhi harga emas?

Nonfarm Payrolls (NFP) AS bulan Agustus akan memiliki dampak signifikan terhadap harga emas, dan ini terjadi melalui beberapa mekanisme utama yang berkaitan dengan ekspektasi pasar terhadap kebijakan Federal Reserve dan kekuatan Dolar AS. Berikut adalah cara-cara NFP dapat memengaruhi harga emas:

1. Kebijakan Suku Bunga Federal Reserve  

   Jika data NFP menunjukkan hasil yang kuat, yaitu peningkatan signifikan dalam jumlah tenaga kerja dan tingkat pengangguran yang stabil atau menurun, ini bisa memperkuat pandangan bahwa ekonomi AS masih tangguh. Hal ini dapat membuat Federal Reserve lebih enggan untuk memotong suku bunga. 

2. Ekspektasi Pemotongan Suku Bunga

   Sebaliknya, jika NFP menunjukkan pelemahan pasar tenaga kerja, seperti pertumbuhan pekerjaan yang melambat atau tingkat pengangguran yang meningkat, ini akan meningkatkan ekspektasi bahwa Federal Reserve mungkin akan lebih agresif dalam memotong suku bunga untuk mendukung ekonomi. Suku bunga yang lebih rendah menekan Dolar AS, dan penurunan nilai dolar sering kali mendorong harga emas lebih tinggi karena emas menjadi lebih murah bagi investor internasional.

3. Minat Terhadap Aset Safe-Haven. 

   Jika laporan NFP menunjukkan kondisi ekonomi yang memburuk, seperti kehilangan banyak pekerjaan, ini bisa memicu kekhawatiran tentang kesehatan ekonomi AS dan global. Dalam skenario seperti ini, investor biasanya mencari aset safe-haven seperti emas untuk melindungi nilai portofolio mereka, yang berpotensi mendorong harga emas lebih tinggi.

Secara keseluruhan, hasil NFP Agustus akan menjadi faktor penting dalam menentukan arah kebijakan moneter Federal Reserve dan nilai Dolar AS, yang keduanya akan memengaruhi harga emas di pasar global. Pengaruh fundamental untuk harga emas cenderung positif jika data NFP menunjukkan pelemahan pasar tenaga kerja, mendukung ekspektasi pemotongan suku bunga dan pelemahan Dolar AS. Namun, jika NFP menunjukkan kekuatan ekonomi, sentimen bisa berbalik negatif karena potensi pengetatan kebijakan Fed.

Terpantau harga emas hari ini tanggal 6 September 2024 bergerak naik dari pembukaan harga. Harga meneruskan naik yang solid sejak tanggal 4 September 2024. Potensi hari ini menjelang NFP, jika harga emas mampu menguat kembali terhadap USD, maka harga emas berpotensi meneruskan naik menuju level resistance terdekatnya di 2525.00. Berikut level support dan resistance beserta level pivot hari ini sebagai batas acuan pergerakan harga.