Dollar AS Dalam Tekanan Jual, di Tengah Pasar Fokus Laporan Pidato Pejabat The Fed. 

  • Pasar menantikan rilis inflasi PCE AS yang signifikan pada akhir pekan.
  • Pembuat kebijakan Federal Reserve akan menyampaikan laporan pada hari Selasa.

Para pembuat kebijakan Federal Reserve (Fed) akan menyampaikan laporan mereka pada hari Selasa, mengantisipasi rilis inflasi PCE AS yang berdampak besar yang dijadwalkan akhir pekan ini.

Sementara itu, Dolar AS masih berada di bawah tekanan jual moderat sepanjang minggu ini, melanjutkan penurunan pada hari Jumat yang dipicu oleh pelonggaran tak terduga dalam Ekspektasi Inflasi Konsumen 5 tahun UoM untuk bulan Mei. Angka tersebut turun menjadi 3,0% dari 3,1% di bulan April dan berada di bawah konsensus pasar sebesar 3,1%. 

Pasar memperkirakan ada kemungkinan 50% bahwa The Fed akan mempertahankan suku bunga pada bulan September, menurut FedWatch Tool dari CME Group. Dalam sepekan terakhir, para pembuat kebijakan The Fed cenderung berhati-hati terhadap prospek inflasi, sehingga meningkatkan kekhawatiran pasar terhadap potensi penurunan suku bunga The Fed tahun ini.

Dilansir dari fxstreet.com Gubernur Fed Michelle Bowman mengatakan pada hari Selasa bahwa dia akan mendukung penantian untuk memperlambat laju QT atau memperlambat laju aliran neraca, seraya menambahkan bahwa penting untuk terus mengurangi ukuran neraca guna mencapai cadangan yang cukup secepat mungkin saat perekonomian sedang kuat.

Sementara itu, Presiden Fed Cleveland Loretta Mester tidak membahas kebijakan moneter. Dia menyampaikan pendapatnya tentang komunikasi The Fed, dengan menyatakan bahwa pernyataan FOMC akan lebih baik jika menggunakan lebih banyak kata untuk menggambarkan penilaian ekonomi saat ini, bagaimana hal tersebut mempengaruhi prospek, dan risiko terhadap prospek tersebut.

Arah sentimen untuk Dolar AS (USD) cenderung negatif.

 

Share on: