Dolar AS Melemah Setelah Data Inflasi Agustus Beragam, Ekspektasi Pemotongan Suku Bunga oleh Fed Menurun.

Inflasi tahunan AS turun menjadi 2,5%, namun inflasi inti tetap stabil di 3,2%.
Peluang pemotongan suku bunga sebesar 50 basis poin oleh Federal Reserve menurun, dengan pasar lebih mengantisipasi pemotongan 25 basis poin.
Indeks Dolar AS (DXY) mengalami pelemahan setelah rilis data inflasi untuk bulan Agustus yang menunjukkan hasil beragam. Meskipun inflasi tahunan utama menurun menjadi 2,5%, inflasi inti tetap bertahan di angka 3,2%, menandakan bahwa tekanan inflasi belum sepenuhnya mereda. Hal ini menurunkan ekspektasi pasar terhadap pemotongan suku bunga yang lebih besar oleh Federal Reserve pada bulan September.
Data ini membuat peluang pemotongan suku bunga sebesar 50 basis poin oleh Fed turun drastis, dengan probabilitas kini hanya 16%, dari sebelumnya 34%. Sebaliknya, pasar semakin yakin akan adanya pemotongan yang lebih moderat sebesar 25 basis poin, dengan peluang meningkat menjadi 84%.
Pengaruh fundamenal cenderung melemahkan USD saat ini.
Harga Emas Turun di Tengah Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga oleh Federal Reserve.

- Harga emas turun 0,18% setelah data inflasi AS..
- Peluang pemangkasan suku bunga sebesar 50 bps oleh Federal Reserve menurun, dengan pasar lebih mengantisipasi pemangkasan 25 bps.
Harga emas mengalami penurunan 0,18% pada akhir sesi perdagangan di Amerika Utara, setelah sebelumnya mencapai level tertinggi harian $2.529. Penurunan ini terjadi setelah rilis data inflasi AS yang mendorong para pedagang untuk mengurangi posisi beli pada emas, yang tidak memberikan imbal hasil. Para pelaku pasar mulai memperhitungkan kemungkinan bahwa Federal Reserve akan memulai siklus pelonggaran dengan pemangkasan suku bunga sebesar 25 basis poin (bps). XAU/USD terakhir diperdagangkan di level $2.511.
Rilis data Indeks Harga Konsumen (IHK) AS bulan Agustus menunjukkan inflasi bulanan yang stabil, sementara inflasi inti naik sedikit, yang mendorong kenaikan imbal hasil Treasury AS. Imbal hasil obligasi pemerintah AS 10 tahun naik menjadi 3,655%, seiring kekhawatiran bahwa Federal Reserve mungkin hanya akan memangkas suku bunga sebesar 25 bps daripada 50 bps yang sebelumnya diharapkan.
Pengaruh fundamental cenderung melemahkan harga emas saat ini.
Harga Minyak Naik Lebih dari 2% di Tengah Ancaman Badai Francine.

- Kekhawatiran akan gangguan produksi di Teluk Meksiko akibat Badai Francine mendukung kenaikan harga minyak.
- Persediaan minyak mentah AS meningkat, namun penurunan stok di Cushing membantu menstabilkan harga.
Harga minyak melonjak lebih dari 2% pada hari Rabu karena kekhawatiran akan terganggunya produksi minyak lepas pantai AS akibat Badai Francine yang menuju daratan Louisiana. Minyak mentah Brent naik $1,42 atau 2,05%, menjadi $70,61 per barel, sementara minyak mentah AS naik $1,56 atau 2,37%, mencapai $67,31 per barel.
Laporan peningkatan persediaan minyak mentah dari Badan Informasi Energi AS (EIA) sempat menekan harga, namun penurunan stok di pusat pengiriman Cushing, Oklahoma, dan potensi dampak badai pada produksi, membantu mendukung kenaikan harga.
Pengaruh fundamental cenderung menguatkan harga minyak saat ini.
Penggerak Pasar Forex dan Komoditi Hari Ini
Terdapat rilis data fundamental hari ini dari EUR dan USD hari ini, yaitu:
EUR
Deposit Facility Rate adalah suku bunga yang ditetapkan oleh Bank Sentral Eropa (European Central Bank atau ECB), untuk simpanan bank-bank komersial yang ditempatkan di bank sentral tersebut. Ini adalah salah satu alat kebijakan moneter yang digunakan oleh ECB untuk mengatur jumlah uang beredar dan mengendalikan inflasi.
ECB Interest Rate Decision adalah keputusan yang diambil oleh Dewan Pengurus ECB mengenai tingkat suku bunga utama yang akan diterapkan.
ECB Press Conference adalah konferensi pers yang diadakan oleh Bank Sentral Eropa (ECB) setelah pengumuman keputusan suku bunga dan kebijakan moneter lainnya.
USD
Initial Jobless Claims adalah laporan mingguan yang mengukur jumlah orang yang mengajukan klaim tunjangan pengangguran untuk pertama kalinya.
PPI (Producers Price Index)Â Producers Price Index (PPI) adalah indeks yang mengukur rata-rata perubahan harga yang diterima oleh produsen domestik untuk barang dan jasa mereka selama periode tertentu. PPI berfungsi sebagai indikator inflasi dari perspektif produsen dan dapat memberikan gambaran awal tentang tekanan inflasi di tingkat produksi sebelum harga tersebut diteruskan ke konsumen.
Dari agenda tersebut dapat memberikan dorongan harga untuk mata uang EUR dan USD.
Pengaruh Data Terhadap Perubahan Harga.
Data Deposit Facility Rate (Aug) rilis lebih tinggi dari forcast positif/optimis untuk EUR. Sedangkan data rilis lebih rendah dari forcast negatif/pesimis untuk EUR.
Data ECB Interest Rate Decision (Aug) rilis lebih tinggi dari forcast positif/optimis untuk EUR. Sedangkan data rilis lebih rendah dari forcast negatif/pesimis untuk EUR.
Data Initial Jobless Claims rilis lebih tinggi dari forcast negatif/pesimis untuk USD. Sedangkan data rilis lebih rendah dari forcast positif/optimis untuk USD.
Data PPI (MoM) (Aug) rilis lebih tinggi dari forcast positif/optimis untuk USD. Sedangkan data rilis lebih rendah dari forcast negatif/pesimis untuk USD.
Perkiraan :
EUR
Data Deposit Facility Rate (Aug) rilis lebih rendah dari data sebelumnya.
Data ECB Interest Rate Decision (Sep) rilis lebih rendah dari data sebelumnya.
USD
Data Initial Jobless Claims rilis sesuai dengan data sebelumnya.
Data PPI (MoM) (Aug) rilis sesuai dengan data sebelumnya.